KEHILANGAN koneksi internet yang biasanya ada itu rasanya ….
Biasanya setiap menyalakan Moku (nama laptop saya) secara otomatis internet akan terkoneksi. Biasanya setiap menyalakan iPhone secara otomatis akan terkoneksi dengan internet. iPod, dan gadget yang lain juga secara otomatis akan menyesuaikan. Lalu semuanya berubah sejak internet diputus. Bukan gangguan, tapi diputus. Secara sengaja diputus. Karena memang kontraknya tidak diperpanjang. Disitu saya merasa sedih, kehilangan …
Katanya home is where the internet connects automatically. Maka secara resmi sekarang saya kehilangan rumah itu. Untungnya di jaman sekarang ini saya bisa dengan mudah menemukan rumah-rumah yang lain. Tempat makan, warung makan, warung kopi sekalipun sudah menyediakan koneksi wiFi gratis. Kalau kelasnya ingin naik sedikit, tinggal ke Starbucks atau ke JCo sambil nongkrong-nongkrong ganteng.
Bagi saya internet adalah tentang produktivitas. Dengan internet saya bisa menulis blog, browsing, melihat video lucu di youtube, dan tentunya saya bisa bekerja dari jarak jauh (mengirim atau menerima email). Meski kadang di sisi lain internet juga tentang kemalasan. Gara-gara melihat video/film di Youtube biasanya saya lupa melakukan hal lain. Internet sama halnya dengan uang, selalu memiliki dua sisi.
Kembali lagi, tetap saja kehilangan koneksi internet membuat saya bersedih. Semoga ini hanya untuk sementara saja.
Amin.
Alamakkk.. nash kirain mau celoteh soal “prepare”nya.. hihi
LikeLike
Hehe 🙂
LikeLike