Siapa sih yang meragukan kualitas film garapan Marvel? Mungkin tidak ada. Karena dari visualisasi, suara, maupun alur dan plotnya ditata apik sedemikian rupa. Belum pernah saya lihat film Indonesia yang pengambilan gambarnya sebagus Marvel. Misalnya saja saat kejadian awal-awal di film Captain America: The Winter Soldier, saat pembajakan kapal. Belum ada film kita yang bisa mengambil gambar memutari kapal sebagus itu.
Jadi, saya tidak akan banyak bercerita tentang Steve Roger berbalut baju Captain America ini. Seluruh dunia sudah tau. Dan, FYI, di film ini pun, belum ada yang mati, baik si penjahat maupun jagoannya. Jadi film-film Marvel entah itu masing-masing jagoan berdiri sendiri (misal: Captain America, Iron Man) atau pun reuni (sebut saja Avenger) akan berakhir. Mungkin akan terus berlanjut, seperti sinetron kita. Sebuah berita online mengatakan bahwa film tentang kepahlawanan/super hero akan terus laris, karena pada dasarnya manusia memang merindukan tokoh pahlawan di kehidupan nyata. Are you?
Adalah Steve Roger (diperankan oleh Chris Evans), Captain America, yang di tahun 2014 ini sudah berusia 95 tahun. Dia mau tidak mau harus mengikuti kehidupan modern, meskipun dia sendiri tidak menua. Captain America memimpin sebuah operasi pembebasan kapal SHIELD dari pembajakan yang dilakukan oleh Batroc. SHIELD adalah sebuah organisasi intelijen yang bertugas menjaga keamanan dan perdamaian dunia. Dalam aksinya sang kapten ditemani oleh Black Widow, atau namanya adalah Natasha Romanoff yang diperankan oleh Scarlet Johansson.
Tugas Kapten Amerika ini menjadi sedikit rumit saat kemudian dia mendapati komandannya, Nick, menjadi korban pembunuhan oleh orang yang tidak diketahui motifnya. Berbekal USB drive yang diberikan oleh Nick sebelum dia meninggal, sang kapten bersama Natasha melakukan penyelidikan. Dan berdasarkan penyelidikan itu mereka mengetahui bahwa pucuk pimpinan SHIELD ternyata adalah seorang penjahat berbahaya dari organisasai musuh lama mereka, HYDRA.
Dengan dibantu Wilson, Kapten Amerika bersama Natasha dan Nick—yang ternyata tidak meninggal—menyelamatkan dunia dari Insight Project. Insight Project adalah proyek besar pemusnahan manusia yang memiliki potensi membangkang. Berdasarkan data-data, baik data kependudukan, data sekolah, nilai UTS, nilai UAS, rekam medis, catatan kepolisian, dengan menggunakan algoritma tertentu bisa dideteksi, diramalkan, apakah seseorang akan membangkang atau tidak terhadap penguasa (baca: HYDRA). Oleh karena itu Insight Project ini merupakan sebuah proyek raksasa dengan biaya triliunan dolar (yang ini saya ngarang, karena tidak ada informasi mengenai biaya proyeknya, hanya untuk menunjukkan betapa raksasanya proyek ini) untuk membangun satelit yang bisa dikendalikan dari bumi, dan bisa menembakkan senjata dalam sekali waktu kepada manusia yang memiliki potensi membangkang tersebut di seluruh dunia.
Tugas Kapten Amerika dan kawan-kawannya lah menyelamatkan dunia dari kebengisan Pierce, pimpinan HYDRA yang juga pimpinan SHIELD yang memimpin Insight Project tersebut. Tugas tersebut menjadi semakin rumit karena lawan utama sang Kapten adalah sahabat lawasnya ketika di barak, Bucky, yang kini separuh robot dan sudah dilakukan pencucian otak oleh HYDRA. Maka sang kapten harus memilih, menyelamatkan banyak orang dari ancaman, atau menyelamatkan sahabatnya itu yang dikenal sebagai The Winter Soldier, sayang sekali bukan The Winter Sonata ya ;p Dan, tentu saja tanpa saya beri tahu pun kalian pasti tahu bahwa Kapten Amerika senjatanya berbentuk wajan (iya kan?), biar mudah untuk membuat nasi goreng sepertinya.
Film yang bagus ditonton, meski ada beberapa adegan iklan dari gadget ternama seperti Iphone. Dan, di bagian awal film ini juga ditampilkan Smithsonian Institution, saya jadi ingat film Night at The Museum, hehe. Sangat saya rekomendasikan untuk ditonton, meski 3D nya tidak terlalu bagus. Jadi nonton yang 2D saja sudah bagus sebenarnya, tidak perlu mengeluarkan uang lebih untuk menonton 3D.
Selamat menonton, selagi masih diputar dan jangan buru-buru pulang saat filmnya berakhir, karena seperti kebiasaan film-film Marvel, akan ada pasca-creditnya sebagai bocoran film berikutnya.
——————————————————————–